Teknologi
informasi dan komunikasi yang dimasa kini semakin maju membuat kita menjadi
mudah dan instan untuk mendapatkan sesuatu salah satunya adalah dengan shopping
online atau dengan belanja memalui internet.
Belanja daring atau belanja online adalah kegiatan
pembelian barang dan jasa melalui media Internet. Melalui belanja lewat
Internet seorang pembeli bisa melihat terlebih dahulu barang dan jasa yang hendak
ia belanjakan melalui web yang dipromosikan oleh penjual.
Kegiatan belanja daring ini merupakan bentuk
komunikasi baru yang tidak memerlukan komunikasi tatap muka secara langsung,
melainkan dapat dilakukan secara terpisah dari dan ke seluruh dunia melalui
media notebook, komputer, ataupun handphone yang tersambung dengan layanan
akses Internet.
Ditambah lagi dengan aplikasi belaja online sekarang
makin menjamur saja banyak banget pilihan aplikasi belanja online, mulai dari
olx.co.id, bursaneka,lazada dll. Namun sesuatu itu pasti ada sisi baik dan buruknya,
mari kita liat sisi positif dan negative dari belanja online ini.
Dilihat dari sisi positifnya :
1.
Bisa
belanja dimana saja
Karena kita belanja online otomatis kita bisa belanja
dimana saja entah itu di kantor, dirumah, dimobil, bahkan di dapur itu bisa
dilakukan asalkan kita menggunakan handphone yang bisa menyambungkan internet
atau dengan smartphone atau juga computer/laptop yang tersambung koneksi
internet
2.
Bisa
menghemat tenaga
Karena dengan kita belanja online berarti kita tidak
perlu datang ke tokonya langsung tinggal kita aktifkan smartphone, gadget atau
laptap yang telah tersambung internet kita bisa memilih barang sambil duduk
ataupun sambil bersantai santai ria, jadi hemat tenaga.
3.
Sangat
mudah dilakukan
Karena tingal kita membuka situs web belanja online
kita sudah bisa memulai belanja online tersebut. Atau jika kita telah
mendownload aplikasi belanja online tinggal kita membuka aplikasi itu dan
memilih lalu pesan barang tersebut bisa melalui sms,bbm,bahkan email.
4.
Toko
selalu buka
Karena kita belanja tidak datang ketoko langsung maka
kita bisa buka situs web toko itu selama 7hari full atau 7x24 jam.
5.
Diskon
Pada waktu waktu tertentu terdapat pula potongan harga
dan ini sangat dinanti nanti oleh para wanita yang tergila-gila dengan belanja
online.
6.
Sedia
produk apapun
Di internet semua hal kita bisa akses tidak lain pula
dengan belanja online kita bisa mecari apa aja yang kita butuhkan. Mulai dari
kebutuhan wanita, kebutuhan pria, kebutukan anak-anak, bahkan elektronik atau
sarana transportasi pun bisa kita dapatkan melalui online.
Nah selain ada segi positifnya tak luput pula online
shopping ini juga terdapat segi negatifnya, yaitu :
1.
Tidak
dapat mencoba produk
Kadang ukuran yang satu dengan yang lain sangatlah
berbeda atau barang yang kita lihat dalam foto dengan kenyataan juga berbeda
jadi itulah resiko jika kita tidak bisa mencobanya kadang kalau baju bisa
kebesaran atau kekecilan.
2.
Adanya
jeda waktu pengiriman
Jika kita beli di toko langsung maka ada uang ada
barang namun jika kita belanja online maka kita harus transfer uang dahulu
barulah barang dikirim dan waktunyapun lama.
3.
Dikenai
biaya pengiriman
Karena transaksi jarak jauh maka harus ada juga
pengiriman, jadi kita harus merogoh kocek lagi untuk biaya pengiriman.
4.
Harus
memiliki kartu kredit
Karena harus transfer uang maka kita harus memiliki
kartu kredit ataupun kartu debet.
5.
Maraknya
penipuan
Karena kita tidak bertemu langsung dengan sang penjual
maka bisa atau banyak juga yang menjadikan online shop menjadi ajang tempat
penipuan.
Cara mengatasi sisi negative belanja online :
1.
Jangan
Tergiur dengan Barang yang Murah
Salah satu strategi penipu untuk memancing korbannya
adalah dengan memasang harga barang yang sangat murah daripada harga yang ada
di pasaran. Apabila Anda akan berbelanja online dan menemukan suatu toko online
yang memasang harga murah, maka Anda wajib untuk tidak mudah tergiur dengan apa
yang dipromosikan.
Akan lebih baik lagi jika Anda memilih toko online
yang memang sudah terpercaya sehingga transaksi yang Anda lakukan benar-benar
tidak berisiko.
2.
Simpan
dengan Baik Segala Bukti dan Transaksi
Jangan pernah membuang segala bukti yang berkaitan
dengan transaksi seperti bukti percakapan melalui SMS atau juga bukti transfer
Anda. Agar lebih aman sebaiknya Anda menyimpan segala bukti tersebut hingga
barang yang Anda pesan sudah berada di tangan Anda. Hal ini bertujuan untuk
berjaga-jaga apabila seandainya Anda menjadi korban penipuan.
3.
Jangan
Berpatokan pada Testimoni
Dahulu, melihat testimoni milik sebuah toko online
bisa menjadi acuan Anda ketika akan memilih toko online. Namun sepertinya hal
ini tidak berlaku lagi saat ini. Oknum-oknum penipuan sekarang semakin pintar
dalam mengelabui para korbannya. Hal ini terbukti dengan banyaknya korban
penipuan karena mereka terlena dengan testimoni palsu si penipu.
4.
Minta
Foto Barang Asli
alam beberapa kasus penipuan terdapat berbagai cara
dan trik yang dilakukan oleh penipu. Salah satu trik si penipu adalah dengan
mengirim barang yang tidak sesuai dengan aslinya, bahkan dalam beberapa kasus
si penipu tersebut tidak mengirimkan barang yang di pesan dan hanya mengirimkan
kardus kosong kepada si pembeli.
Untuk menghindari hal tersebut, sangat penting bagi
Anda untuk memeriksa gambar barang yang akan Anda beli karena bisa saja penipu
tersebut mengambil gambar dari Google. Oleh karena itu, pastikan Anda selalu
meminta foto barang yang akan Anda beli lebih dari satu.
5.
Selalu
Utamakan COD (Cash on Delivery)
Ketika Anda akan membeli sebuah barang, usahakan
selalu Anda mencari toko atau penjual online yang dekat dengan lokasi Anda.
Mengapa Demikian? Supaya Anda bisa melakukan transaksi secara COD (Cash on
Delivery) atau transaksi langsung dengan bertemu si penjual, dengan demikian
Anda bisa mengecek langsung barang yang Anda beli sekaligus meminimalkan tindak
penipuan.
6.
Menggunakan
Jasa Pihak Ketiga
Jika memang melakukan COD tidak memungkinkan bagi
Anda, maka sebaiknya Anda menggunakan jasa pihak ketiga untuk memfasilitasi
transaksi Anda dengan penjual. Pihak ketiga yang dimaksud di sini adalah jasa
Rekening Bersama atau yang biasa kita sebut dengan Rekber. Jasa rekber nantinya
akan berfungsi untuk menjaga transaksi kita tetap aman, namun tentu saja dalam
menggunakan jasa ini Anda perlu mengeluarkan sedikit biaya.
Rekber akan membuat Anda tenang dalam melakukan
transaksi karena uang yang Anda transfer ke pihak penjual nantinya akan ditahan
dulu oleh pihak rekber dan uang tersebut akan dicairkan kepada penjual apabila
pembeli sudah menerima barang yang dibeli dan mengeceknya.
7.
Meminta
Nomor Resi Pengiriman
Nomor resi adalah bukti nomor barang yang akan
dikirimkan kepada Anda melalui jasa ekspedisi pengiriman barang. Jika barang
yang Anda beli memang telah dikirim maka tidak akan ada alasan bagi penjual
untuk tidak menunjukan nomor resi pengiriman kepada Anda. Ketika Anda meminta
nomor resi pengiriman namun sang penjual tidak mau memberikan nomor resi
tersebut, maka Anda wajib mencurigai penjual tersebut sebagai penipu karena
perilaku tersebut juga merupakan ciri-ciri seorang penipu.
8.
Minta
Rekomendasi Rekan Anda
Meminta rekomendasi rekan atau kerabat Anda yang sudah
berpengalaman dalam berbelanja online juga bisa Anda lakukan. Dengan begitu
rekan atau kerabat Anda tersebut akan memberitahukan kepada Anda mana toko
online yang terpercaya berdasarkan pengalaman rekan atau kerabat Anda ketika
berbelanja online sebelumnya.
9.
Menghindari
Penipuan Kartu Kredit
·
Berhati-Hati
Terhadap Setiap Email yang Masuk
Pelaku penipuan yang mengincar data-data kartu kredit Anda biasanya akan
menggunakan email sebagai sarana untuk menjalankan aksinya. Oleh karena itu,
bila ada sebuah email di inbox Anda dan meminta data-data rekening atau kartu
kredit, maka sebaiknya Anda mengabaikannya karena kemungkinan besar hal
tersebut adalah ulah si penipu.
Jika Anda menggunakan Gmail, biasanya ketika ada email yang mencurigakan
dan banyak ditandai orang sebagai modus penipuan, akan masuk ke spam box. Jika
Anda mendapatkan hal seperti ini sebaiknya dipelajari dan saling berbagi dengan
netizen lain agar tidak mudah tertipu dengan modus yang sama.
·
Berhati-Hati
Ketika Melakukan Sebuah Pendaftaran ke Suatu Website
Sah-sah saja jika Anda berniat untuk melakukan registrasi pada sebuah
website untuk melakukan pendaftaran. Namun apabila ketika melakukan proses
pendaftaran website tersebut meminta Anda untuk memasukkan data sensitif
terkait rekening atau kartu kredit Anda maka segera batalkan pendaftaran
tersebut.
Hal
ini karena ketika Anda memasukkan data-data sensitif tersebut, maka kemungkinan
besar akan ada pihak-pihak yang bisa mengakses rekening atau kartu kredit Anda dan
bisa jadi saldo Anda akan habis terkuras tanpa sisa.
Jadi mau online shop atau tidak itu adalah pilihan
anda. Tetap waspada dan hati hati tak lupa juga larisi produk dalam negeri.
Cintailah produk produk Indonesia .
0 komentar:
Posting Komentar